Sebagai seseorang yang suka mendokumentasikan kenangan, aku kadang merasa sedikit iri melihat mereka yang bebas dari batasan jarak, bisa sering bersama dan menciptakan memori indah.

Namun, jika dipikir-pikir, kenangan tidak harus selalu diabadikan dalam foto. Terkadang, meski berada bersama, jika saling diam, momen itu terasa kosong. Walau jarang bertemu, momen-momen yang terjalin lewat telefon saat bertukar cerita pun memiliki keindahan tersendiri.

Aku minta maaf jika tanpa izin aku menulis tentang bagian dari kisah kita yang mungkin akan dibaca orang lain. Semoga kamu tidak keberatan.

Cerita ini adalah caraku untuk merekam momen-momen kita, yang meskipun banyak diantaranya hanya melalui telepon, tetapi memberi kebahagiaan dan mengusir rasa kesepian.

Terima kasih kepada siapa pun yang telah meluangkan waktu membaca kisah dua orang yang terpisah oleh jarak ini. Aku harap cerita ini akan berakhir bahagia hingga episode terakhir nanti.